Fakta Unik dan Prestasi Akademik dari Maudy Ayunda

Artis cantik Maudy Ayunda adalah salah satu artis berbakat yang layak menjadi tokoh yang menginspirasi kamu dalam meraih impian dan  kesuksesan. Segudang prestasi sudah diraihnya sejak ia masih belia.
Artis muda berbakat yang satu ini memang patut menjadi inspirasi dan teladan bagi generasi muda bangsa ini. Kehidupan Maudy Ayunda sebagai selebriti muda yang semakin populer tidak menyurutkan niatnya untuk menggali ilmu pendidikan lebih dalam lagi. Berbagai prestasi di bidang akademis dan hiburan juga telah banyak diraihnya.

Memiliki nama lengkap Ayunda Faza Maudya, gadis kelahiran Jakarta, 19 Desember 1994 ini ternyata telah memiliki segudang prestasi di usianya yang masih terbilang cukup muda.

Di tahun 2005 silam, saat usianya masih 10 tahun, dari hobi menulisnya, Maudy Ayunda telah berhasil membuat sebuah buku yang berisi kumpulan dongeng anak yang berjudul “A Forest of Fables”, yang mana semua hasil penjualannya disumbangkan untuk korban Tsunami Aceh.

Karirnya dalam film dimulai Maudy Ayunda di tahun 2006. Saat itu secara tak sengaja dirinya mengikuti proses casting terbuka yang diadakan di sekolahnya. Film pertama yang dibintanginya adalah “Untuk Rena”, dimana Maudy menerima peran sebagai Rena. Dalam film itu ia beradu akting dengan aktor senior Surya Saputra.

Aktris penyuka makanan seafood ini juga aktif di berbagai kegiatan sekolah. Salah satunya adalah eskul drama. Selain itu ia juga pernah dipercaya sebagai ketua OSIS saat masih duduk di bangku sekolah menengah atas, British International School.

Maudy Ayunda selain fasih berbahasa Inggris, ia juga menguasai bahasa Mandarin dan Spanyol. Tak heran jika ia sempat meraih Juara Dua Speech Competition yang diadakan di sekolahnya.

Prestasi yang paling membanggakan Maudy Ayunda adalah saat dirinya tampil sebagai panelis Regional Meeting and Stakeholder Consultation on the Post-2015 Development Agenda di Nusa Dua, Bali, Indonesia. Dalam acara yang diselenggarakan pada 13-14 Desember 2012 lalu itu, Maudy Ayunda tampil sebagai pembicara termuda yang membahas mengenai masalah kemiskinan dan pengurangan pengangguran di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah pimpinan dunia lainnya.

Hingga saat ini Maudy Ayunda telah ikut membintangi berbagai film seperti Sang Pemimpi, Tendangan dari Langit, Malaikat Tanpa Sayap, Perahu Kertas 1 & 2, Refrain, hingga yang terbaru, 2014.

Alat musik yang biasa dimainkannya yaitu piano dan gitar, dimana ketrampilannya dalam memainkan gitar terinspirasi oleh penyanyi country John Meyer. Maudy juga mengaku mengidolakan Tompi, Agnes Monica, Bruno Mars serta Taylor Swift. Kecintaannya akan dunia musik juga telah membuahkan dua buah album, yaitu Panggil aku … dan Perahu Kertas, sebuah album sountrack film dengan judul yang sama.

Setelah merampungkan pendidikan di British International School, Maudy Ayunda yang sebenarnya telah berhasil diterima di 8 universitas ternama di Amerika Serikat dan Inggris, akhirnya memutuskan untuk melanjutkan studinya di Oxford University di Inggris dengan mata kuliah pilihannya, yaitu Philosphy, Politics and Economics untuk mendapatkan gelar S1-nya. Keputusan yang berbeda dengan pilihannya terdahulu, yaitu Columbia University di New York, Amerika Serikat.

Biodata dan Profil Maudy Ayunda:

Meski telah tinggal di Inggris, Maudy Ayunda yang juga merupakan finalis Gadis Sampul 2009 ini tetap berkarya di dunia musik yang telah lama dicintainya. Dan untuk mengobati kerinduan para penggemarnya, baru-baru ini Maudy Ayunda telah merilis sebuah single yang berjudul By My Side, bersama penyanyi pop akustik asal Amerika Serikat berdarah Korea, David Choi. Uniknya, kedua penyanyi ini melakukan rekaman single tersebut dengan menggunakan teknologi internet di negara yang berbeda.

Semoga kisah Maudy Ayunda dengan segudang prestasinya bisa menjadi inspirasi kita untuk mengejar mimpi yang mungkin bagi kita itu hal yang mustahil, namun ketika kita berusaha keras untuk meraihnya maka, prestasi itu akan datang menghampiri orang-orang yang bekerja keras.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Cara Belajar yang Tepat dan Efektif

Cara Belajar yang Tepat dan Efektif – Tahukah kamu jika otak berpotensi untuk mengha…