Peragaan tari tunggal, kombinasi antara level tinggi, sedang, dan rendah tidak dapat dilakukan pada waktu yang sama, namun bisa dilakukan pada tari berpasangan dan kelompok. Misalnya Pada tari berpasangan, salah satu penari dapat level rendah sedangkan penari lainnya melakukan level tinggi. Pada tari kelompok, setiap penari dapat melakukan level berbeda dengan penari lainnya.
Penampilan tari tunggal, penggunaan pola lantai tidak dapat divariasikan secara bersama antara garis lurus dengan garis lengkung. Pola lantai garis lurus dan garis lengkung dapat dilakukan bersama pada penampilan tari berpasangan dan tari kelompok.
Daftar Isi
*) pada gerakan ini dapat dilakukan secara selang seling, seperti gambar berikut :
*) gerakan ini dapat dilakukan secara selang seling, seperti gambar berikut :
Meragakan tari di panggung tertutup atau procenium terdapat di gedung-gedung pertunjukan yang representatif. Taman Budaya di setiap provinsi memiliki panggung procenium. Tari yang diragakan di panggung terbuka seperti di candi Prambanan dan Borobudur, dilakukan dengan kolosal. Artinya, tarian itu melibatkan hampir ratusan penari karena panggung berukuran besar.
Tata rias dan busana pada pertunjukan tari berfungsi sebagai unsur pendukung. Setiap jenis tari memiliki karakteristik tata rias dan busana sebagai visualisasi makna dan simbol tari yang dibawakan.
Berikut contoh tata rias yang bersumber pada tari tradisional Thailand yang memiliki kemiripan dengan tata rias dan tata busana tari di Indonesia :
Setiap suku di Indonesia memiliki jenis, fungsi, makna, simbol, prosedur, dan nilai estetika berbeda dalam tari. Warisan budaya tari setiap suku di Indonesia tidak dapat dilepaskan dari kebutuhan hidup. Tari merupakan bagian dari kehidupan sosial maupun spiritual. Tari pergaulan merupakan contoh warisan budaya dalam bentuk sosial.
Tari sakral seperti Bedoyo di Jawa Tengah, tari Perang pada suku di Kalimantan, Nusa Tenggara, Papua, Sulawesi, dan Maluku. Di Bali, tari merupakan bagian dari kegiatan keagamaan. Di Sumatra, tari Saman merupakan contoh tari dengan napas keagamaan. Zapin merupakan tari pergaulan, Tor-tor merupakan ungkapan sukacita kepada tamu yang datang.
Warisan budaya seni tari perlu terus dikembangkan dan dilestarikan sebagai kekayaan yang tidak akan pernah habis untuk digali. Pengembangan dan pelestarian seni tari dapat dijadikan salah satu ekonomi kreatif. Pengembangan seni tari tetap memperhatikan unsur fungsi tari sehingga tidak merusak, tetapi memberi nilai tambah pada masyarakat pendukungnya.
This post was last modified on Februari 24, 2021 5:19 am
Siapa nih di antara kamu yang diam-diam tertarik saat melihat pagelaran drama atau seni peran… Read More
Kamu tentu tidak asing bukan dengan sejarah mengenai Hindia-Belanda di Indonesia? Yap, Indonesia dan Belanda… Read More
Halo guys, gimana kabarnya? Kabar baik disini. Semoga disana juga ya! Siapa sih yang nggak… Read More
Halo guys, gimana nih kabarnya? Semoga kamu semua dalam keadaan yang baik ya. Kamu tahu… Read More
Halo teman-teman semua! Apa kabarnya nih? Penulis harap kamu dalam keadaan sehat dan tetap semangat… Read More
Halo guys, gimana kabarnya? Semoga kabar baik disana ya! Sebagai pelajar, kamu pernah mengalami kesulitan… Read More
Leave a Comment