Siapa nih di antara kamu yang tertarik untuk bekerja di Perserikatan Bangsa-Bangsa atau akrab disapa PBB? Yap, bekerja di salah satu badan paling bergengsi di dunia menjadi impian bagi sebagian besar dari pelajar Indonesia, khususnya kamu yang tertarik di bidang hubungan internasional, hukum, ilmu politik, dan cabang ilmu lainnya.
Akan tetapi, ternyata bekerja di PBB tidak semudah yang dibayangkan lho guys. Kamu perlu mengingat ada banyak pelajar di seluruh dunia yang juga memiliki mimpi sama denganmu, yakni bekerja di Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Di sisi lain, melihat banyaknya pesaing kamu juga tidak boleh pesimis ya guys. Nah, kebetulan banget nih, kali ini penulis akan membagikan beberapa tips bekerja di PBB yang mungkin bisa menjadi semangat dan motivasimu untuk belajar lebih sungguh-sungguh. Yuk, langsung simak ulasannya di bawah ini ya!
Tips Bekerja di PBB
1. Persiapkan dari Jauh-jauh Hari
Tips berkerja di PBB yang pertama adalah persiapan yang matang. Yap, kunci dari segala sesuatu agar berjalan dengan maksimal adalah mempersiapkan sematang mungkin, sehingga tidak terjadi penyesalan di kemudian hari. Dengan demikian, kamu harus mempersiapkannya dari jauh-jauh hari.
Umumnya, pembukaan pendaftaraan bagi kamu yang hendak melamar pekerjaan maupun internship di Perserikatan Bangsa-Bangsa, berkisar antara 6-12 bulan guys. Yap, waktu yang cukup lama bukan? Jadi, kamu bisa mempersiapkannya sebaik mungkin guys. Usahakan jangan sampai ada yang kelewatan.
Kamu bisa melihat berbagai informasi mengenai pembukaan internship hingga lowongan pekerjaan di situs resmi PBB, situs UNjobfinder, dan Situs Job List. Situs tersebut sudah terbukti valid dan resmi dari Perserikatan Bangsa-Bangsa guys.
Oh iya, berhubung deadline pendaftaran yang lama, maka jangan lupa untuk menulis tanggal deadline di tempat yang bisa kamu lihat setiap saat. Tak hanya itu, pastikan terdapat peningkatan dari bulan ke bulan mengenai persiapan yang kamu lakukan ya guys. Saran dari penulis, jangan menunda-nunda!
2. Pilih Kategori Staf yang Kamu Inginkan
Setelah melihat jadwal pembukaan untuk pekerjaan maupun internship, maka tips bekerja di PBB yang berikutnya adalah memilih kategori staf yang kamu inginkan. Biasanya nih guys, di pengumuman pembukaan lowongan pekerjaan akan ada beberapa posisi yang ditawarkan serta jobdesk maupun kualifikasi yang dibutuhkan.
Hal ini juga wajib kamu perhatikan dengan baik ya guys. Perhatikan apakah kamu memenuhi kualifikasi, hingga apakah posisi yang inginkan selaras dengan jobdesk yang diberikan, dan apakah keduanya sesuai dengan bakat dan minatmu guys.
Oh iya, Perserikatan Bangsa-Bangsa sendiri biasanya menyediakan beberapa tingkatan staf yang cukup berbeda dengan perusahaan nasional di Indonesia. Mulai dari kategori profesional (P), general service dan yang setara dengannya (G, TC, PIA, LT, S), National Professional (NO), Field Service (FS), dan Senior Appointment (SG, DSG, ASG, dan USG).
Hati-hati guys, masing-masing dari kategori ini memiliki tanggung jawab yang berbeda dan jobdesk yang disesuaikan dengan divisi yang kamu inginkan. Jadi, pastikan kamu memilih tingkatan, kategori, dan divisi sesuai dengan passionmu ya!
3. Mempersiapkan Dokumen Identitas Diri
Next, tips bekerja di PBB yang ketiga adalah mempersiapkan identitas diri. Selain memeriksa pembukaan pendaftaran untuk lowongan pekerjaan maupun internship, maka hal lain yang tak kalah penting adalah mempersiapkan dokumen identitas diri.
Yap, hal satu ini tidak bisa dianggap remeh ya guys. Berhubung kamu berminat untuk melamar pekerjaan di lembaga internasional, maka ada cukup banyak dokumen yang harus kamu siapkan guys. Mulai dari pasport, visa, hingga dokumen pribadi lain yang menyangkut perpindahan warga negara ke negara lain dengan maksud bekerja.
Eits, pengurusannya pun bisa dibilang gampang-gampang sulit guys. Kamu harus menyiapkan berbagai file, mengajukan ke Kementerian Luar Negeri, Badan Imigrasi dan Kependudukan, bahkan sampai level Kecamatan atau Kelurahan apabila memang diperlukan guys.
4. Jenjang Pendidikan yang Memadai
Tips bekerja di PBB yang berikutnya ialah memastikan bahwa jenjang pendidikan yang diinginkan sesuai dengan persyaratan yang diminta. Yap, penulis sudah singgung bukan bahwa PBB merupakan salah satu lembaga internasional yang juga memiliki banyak peminat di seluruh penjuru dunia.
Oleh karena itu, persaingan mengenai pendidikan akan sangat berpengaruh terhadap diterima atau tidaknya kamu dalam divisi yang diinginkan. Umumnya, PBB masih menerima lulusan untuk sarjana (S1), tetapi akan lebih baik apabila kamu merupakan lulusan magister atau (S2).
Hal ini akan berpengaruh terhadap kategori staf, jenjang karier, hingga berdampak pada pendapatnmu guys. Untuk kamu yang masih berada di tingkat sarjana dan sudah mengetahui mengenai hal ini, maka kamu juga bisa mempersiapkan diri untuk melanjutkan pendidikan di S2 apabila berminat bekerja di PBB.
Eits, jangan berkecil hati guys! Di zaman sekarang ada banyak beasiswa yang tersedia untukmu melanjutkan pendidikan di jenjang yang lebih tinggi lho. Kamu bisa melanjutkan pendidikan di Asia, Eropa, hingga Amerika. Ga hanya itu, beberapa beasiswa juga tersedia fully funded alias dibiayai penuh guys!
5. Kemampuan Berbahasa
Selain jenjang pendidikan, hal lain yang tak kalah penting sebagai salah satu tips bekerja di PBB adalah kemampuan dalam berbahasa dan portofolio. Kita bahas dari kemampuan berbahasa terlebih dahulu guys.
Tahukah kamu kalau PBB sendiri mewajibkan staf atau pekerjanya menguasai minimal lebih dari 3 bahasa. Mulai dari Bahasa Inggris, Bahasa Perancis atau Spanyol, dan bahasa ibu dari staf tersebut.
Yap, hal ini dikarenakan lingkungan kerja di tingkat internasional yang memerlukan kemampuan berbahasa lebih banyak karena akan bertemu dengan banyak individu dari belahan dunia. Kamu diharuskan menguasai bahasa tersebut, alih-alih menggunakan penerjemah demi mempersingkat waktu maupun informasi.
Perserikatan Bangsa-Bangsa sendiri menetapkan 5 bahasa yang paling sering digunakan, yakni Bahasa Inggris, Bahasa Arab, Bahasa Spanyol, Bahasa Perancis, dan Bahasa Rusia. Bahasa tersebut dinilai penting, sehingga diharapkan pekerja yang hendak melamar di PBB dapat menguasai 2-3 bahasa di atas.
Selain mempermudah dalam komunikasi, kefasihan dalam berbahasa di atas juga sangat membantumu meraih posisi impian yang kamu inginkan. Hampir mirip dengan pendidikan, semakin fasih kamu menguasai bahasa di atas atau semakin banyak bahasa yang kamu kuasai maka potensi untuk mendapat jenjang karier hingga pendapatan yang lebih besar pun akan terbuka untukmu.
6. Portofolio dan Pengalaman Kerja
Tips bekerja di PBB yang berikutnya adalah mempersiapkan portofolio dan pengalaman kerja yang relevan dengan divisi yang kamu pilih guys. Pastikan kamu memiliki pengalaman kerja yang cukup, maupun portofolio terbaik milikmu.
Lantas bagi kamu yang freshgraduate bagaimana? Tenang, kamu tetap bisa melamar pekerjaan di PBB kok. Pastikan saja kamu melalui langkah-langkah yang tepat, terutama dalam mempersiapkan portofolio ya guys! Semangat selalu.
7. Berlatih Wawancara
Tips bekerja di PBB yang terakhir adalah berlatih wawancara. Sebagaimana setiap lamaran pekerjaan atau internship yang lolos, maka tahap terakhir sebelum kamu diterima di badan bergengsi ini adalah wawancara. Wawancara yang dilakukan pun biasanya diadakan secara offline atau tatap muka.
Tentu hal ini akan meningkatkan rasa tegang, terutama ketika melihat pesaing kita yang berasal dari berbagai negara. Namun, sekali lagi guys, kamu tidak boleh berkecil hati. Tetap percaya diri dan optimis ya!
Untuk meningkatkan rasa percaya diri, maka sekali lagi kamu memerlukan latihan yang matang dan cukup dalam wawancara. Kamu bisa berlatih di rumah, di depan kaca, meminta bantuan orang terdekat, atau menggunakan aplikasi tertentu.
Yap, di atas adalah beberapa informasi hingga tips bekerja di PBB yang penulis tulis khusus untuk kamu yang memiliki mimpi besar bisa bekerja di lembaga bergengsi ini. Penulis yakin kok, kalau kamu memiliki semangat yang besar dan bersungguh-sungguh dalam belajar serta meraih mimpi, maka akan selalu ada jalan yang terbuka untukmu.
Jadi, jangan lupa untuk selalu semangat dan pantang menyerah dalam belajar ya guys. Percaya deh, akan ada waktu yang tepat bagi orang-orang yang sungguh dalam mengejar cita-cita maupun mimpinya!
