Berikut rangkuman materi IPS kelas 8 semester 1 bab 2 yang membahas tentang Pengaruh Interaksi Sosial terhadap Kehidupan Sosial dan Kebangsaan. Materi ini dirangkum dari buku BSE IPS kelas 8 k13 revisi terbaru.
Mobilitas sosial adalah perpindahan posisi seseorang atau sekelompok orang dari suatu lapisan ke lapisan lain. Atau seseorang yang berubah kedudukan (status) sosial dari suatu lapisan ke lapisan lain seperti menjadi lebih tinggi atau lebih rendah dari sebelumnya atau hanya berpindah peran tanpa berubah kedudukan.
Pluralitas masyarakat Indonesia adalah kemajemukan masyarakat Indonesia. Masyarakat multikultural adalah masyarakat yang memiliki lebih dari dua kebudayaan. Masyarakat multikultural tersusun atas berbagai budaya. Keragaman budaya berfungsi mempertahankan identitas dan integrasi sosial masyarakatnya.
Perbedaan Agama : di Indonesia terdapat 6 agama resmi yaitu Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Budha dan Konghuchu.
Perbedaan Suku Bangsa : Indonesia memiliki >300 kelompok etnik atau suku bangsa. Suku Jawa adalah suku terbesar dengan jumlah sekitar 41% dari total populasi. Berikut contoh suku bangsa dan daerah asal :
Budaya merupakan salah satu kekhasan manusia yang membedakan manusia dengan makhluk lainnya. Budaya memiliki 3 wujud yaitu : gagasan (wujud ideal), aktivitas (tindakan) dan artefak (karya).
Peran dan Fungsi Keragaman Budaya : sebagai daya tarik bangsa asing, mengembangkan kebudayaan nasional, tertanamnya sikap toleransi, saling melengkapi hasil budaya dan mendorong inovasi kebudayan.
Konflik dalam Kehidupan Sosial : merupakan proses sosial yang bersifat antagonistik dan terkadang tidak bisa diserasikan karena dua belah pihak yang berkonflik memiliki tujuan, sikap, dan struktur nilai yang berbeda.
Akibat konflik sosial : Meningkatnya solidaritas sesama anggota kelompok; retaknya hubungan antarindividu atau kelompok; terjadinya perubahan kepribadian para individu; rusaknya harta benda dan bahkan hilangnya nyawa manusia; terjadinya akomodasi, dominasi, bahkan penaklukan salah satu pihak yang terlibat dalam pertikaian.
Cara menangani konflik : menghindar, memaksakan kehendak, menyesuaikan kepada keinginan orang lain, tawar menawar dan kolaborasi.
Integrasi Sosial adalah proses penyesuaian unsur-unsur yang berbeda dalam masyarakat sehingga menjadi satu kesatuan. Faktor yang memengaruhi cepat atau lambatnya proses integrasi : Homogenitas kelompok, Besar kecilnya kelompok, Mobilitas geografis, Efektifitas komunikasi.
Syarat terjadinya integrasi sosial, yaitu : Anggota masyarakat merasa bahwa mereka berhasil saling mengisi kebutuhan mereka; Masyarakat berhasil menciptakan kesepakatan (konsensus) bersama mengenai nilai dan norma; Nilai dan norma itu berlaku cukup lama dan dijalankan secara konsisten.
Bentuk-bentuk integrasi sosial: Integrasi normatif (terjadi akibat adanya norma-norma yang berlaku di masyarakat); Integrasi fungsional (terbentuk sebagai akibat adanya fungsi tertentu dalam masyarakat); Integrasi koersif (integrasi yang dilakukan dengan cara paksaan).
Integrasi koersif biasanya dilakukan bila diyakini banyaknya akibat negatif jika integrasi tidak dilakukan, atau pihak yang diajak untuk melakukan integrasi sosial enggan melakukan/ mencerna integrasi.
This post was last modified on April 14, 2021 5:44 am
1 of 2 Next
Qurban adalah salah satu ibadah yang sangat penting dalam agama Islam. Setiap tahun, umat Muslim… Read More
Cara membuat visi misi OSIS - Dari beberapa chat di wa saya, banyak banget yang… Read More
Perusahaan pendidikan dan teknologi Ruangguru, kini telah berkembang sangat pesat, sajak pertama kali diluncurkan pada… Read More
Banyak banget yang nanya di WA tentang cara menjadi ketua OSIS? Untuk menjawab pertanyaan tersebut,… Read More
Muhammad Iman Usman (lahir di Padang, 21 Desember 1991) adalah seorang aktivis sosial, penulis, dan pembicara publik di berbagai… Read More
Bagi kamu yang tertarik untuk memiliki kaos dari Ruangguru, kamu bisa ikut petunjuk berikut. Sebenarnya… Read More
Leave a Comment