Kali ini kita akan membahas tentang Hukum Archimedes beserta contoh soal dan pembahasannya, mungkin sudah banyak yang tahu tentang Hukum Archimedes, konsep Hukum Archimedes ini banyak diterapkan di dalam kehidupan kita sehari-hari seperti pembuatan kapal laut, kapal selam, jembatan ponton dll. Intinya semua alat yang bisa terapung itulah penerapan konsep Hukum Archimedes.
Konsep Hukum Archimedes adalah menjelaskan adanya gaya yang mempengaruhi benda pada zat cair. Zat cair mempunyai kemampuan memberikan tekanan kepada benda-benda disekitarnya. Selain itu, zat cair juga mempunyai gaya yang diberikan ke benda-benda di sekitarnya.
Pembahasan mengenai hal ini cukup menarik karena akan melibatkan beberapa peristiwa di sekitar kita. Suatu konsep dasar yang melandasi pembahasan ini yaitu Hukum Archimedes.
Hukum Archimedes ini menjelaskan hubungan besarnya gaya yang diberikan zat cair terhadap benda yang berinteraksi dengannya. Artikel terkait: Percobaan Hukum Archimedes
“ Zat cair akan memberikan gaya angkat terhadap suatu benda sebesar berat zat cair yang dipindahkan benda itu”
Maksud dipindahkan yaitu volume zat cair “terdesak” karena kehadiran bneda tersebut. Besar zat cair yang dipindahkan/terdesak sama dengan volume benda yang dicelupkan/tenggelam kedalam zat cair tersebut.
Berdasarkan Hukum archimedes, gaya angkat (Fa) yang diberikan zat sama dengan berat zat cair (Wcair) yang dipindahkan.
Gaya angkat = Berat zat cair yang dipindahkan
Keterangan :
g = Percepatan gravitasi bumi, satuannya
Istilah ini digunakan untuk keadaan benda yang mempunyai bagian yang tercelup dan sebagian lain masih dipermukaan zat cair. Mengapung dipengaruhi oleh nilai massa jenis benda yang lebih kecil dibanding massa jenis zat cair (
Keadaan ini menggambarkan keadaan benda yang seluruhnya tercelup didalam zat cair. Seperti pada gambar berikut:
Keadaan melayang terjadi karena nilai massa jenis benda yang sama dengan massa jenis zat (
Peristiwa tenggelam mensyaratkan letak benda yang berada di dasar wadah zat cair. Kondisi ini dimungkinkan karena massa jenis benda yang lebih besar dibanding massa jenis zat cair
Dengan keadaan ini gaya apung (
Penerapan Hukum Archimedes dapat dilihat antara lain pada kapal laut, kapal selam, dan jembatan ponton.
Volume es sebesar 40
Diketahui :
Ditanyakan;
Jawab :
Jadi gaya angkat zat cair sebesar 0,4 N.
Keterangan :
Kapal selam adalah kapal yang bergerak di bawah permukaan air, umumnya digunakan untuk tujuan dan kepentingan militer. Sebagian besar Angkatan Laut memiliki dan mengoperasikan kapal selam sekalipun jumlah dan populasinya masing-masing negara berbeda.
Selain digunakan untuk kepentingan militer, kapal selam juga digunakan untuk ilmu pengetahuan laut dan air tawar dan untuk bertugas di kedalaman yang tidak sesuai untuk penyelam manusia.
Kapal, adalah kendaraan pengangkut penumpang dan barang di laut (sungai dsb) seperti halnya sampan atau perahu yang lebih kecil. Kapal biasanya cukup besar untuk membawa perahu kecil seperti sekoci. Sedangkan dalam istilah inggris, dipisahkan antara ship yang lebih besar dan boat yang lebih kecil.
Secara kebiasaannya kapal dapat membawa perahu tetapi perahu tidak dapat membawa kapal. Ukuran sebenarnya di mana sebuah perahu disebut kapal selalu ditetapkan oleh undang-undang dan peraturan atau kebiasaan setempat.
Jembatan ponton adalah jembatan mengambang yang disandarkan ke semacam ponton untuk menyangga landasan jembatan dan beban dinamis di atasnya. Jembatan ponton biasanya merupakan bangunan temporer, walaupun ada juga yang dipergunakan untuk jangka waktu yang lama.
Jembatan mengambang yang permanen sangat berguna untuk menyeberangi perairan di mana dianggap tidak ekonomis untuk membuat sebuah jembatan yang digantungkan pada dermaga. Jembatan semacam ini dapat memiliki bagian yang ditinggikan atau yang dapat diangkat, untuk jalan lewat kapal.
Dalam keadaan darurat, jembatan ponton dapat dibuat dengan memasang beberapa drum kosong yang tertutup rapat secara berjajar dan meletakkan papan di atasnya untuk orang berjalan. Drum kosong akan mengapung di air karena memiliki rongga yang berisi udara di dalamnya.
Rumah rakit adalah rumah yang dibangun diatas air. Rumah ini berpondasikan dari bambu sebagai alat pengapung rumah tersebut. Dahulu alat pengapung rumah rakit hanya terbuat dari bambu, namun sekarang sudah ditambahkan alat pengapung tambahan seperti drum dan lainnya.
Karena dibangun diatas air, rumah ini termaksud anti banjir. Sehingga rumah ini mengikuti tingkat ketinggian air. Rumah ini hanya terdapat di Palembang disekitaran sungai musi dan sebagai salah satu objek wisata di sungai musi.
Itulah contoh penerapan Hukum Archimedes di dalam kehidupan sehari-hari, sebenarnya masih banyak contoh yang lain yang tidak kami muat. Contoh ini memberikan gambaran kepada kita bahwa Hukum Archimedes sangat dekat dengan kehidupan kita, dan banyak manfaatnya bagi kehidupan manusia.
Sekian dulu Penjelasan Tentang Hukum Archimedes semoga artikel ini bisa bermanfaat buat pembaca.
Belajar Online Efektif - Belajar online adalah tren baru bagi seluruh pelajar di Indonesia nih!… Read More
Belajar Efektif di Rumah - Hai guys! Gimana nih kabar kamu di rumah? Tanpa terasa… Read More
Sistem pembayaran di iOS sangat berbeda dengan Android, karena sistem pembayaran di Android sudah bisa… Read More
Metode pembayaran Link Aja adalah salah satu metode pembayaran online yang sangat mudah dan praktis… Read More
Tertarik mau berlangganan Pahamify? Masih bingung cara melakukan pembayaran lewat Alfamart? Berikut panduan untuk melakukan… Read More
Kita sering mendengar bahwa hewan dan tumbuhan melakukan adaptasi. Namun, tahukah kamu bagaiman adaptasi bagaimana… Read More
Leave a Comment