Hai-hai guys! Gimana nih kabar kalian? Penulis harap selalu dalam keadaan sehat dan semangat ya menjelang ujian atau bahkan saat menegangkan menunggu pengumuman ujian. By the way, penulis lihat ada banyak dari kamu yang masih melangsungkan ujian di beberapa jenjang pendidikan nih.
Oleh karena itu, kali ini penulis ingin membagikan beberapa cara merangkum cerita dengan mudah dan cepat. Kegiatan merangkum ini ga hanya berlaku untuk cerita aja kok, melainkan juga materi ujian sampai tugas sekolah. So, tanpa menunggu lagi, langsung simak ulasan di bawah ini ya guys!
Cara Merangkum Cerita dengan Mudah
1. Membaca keseluruhan cerita
Cara pertama yang bisa kamu lakukan ialah membaca keseluruhan cerita. Hal ini biasanya penulis lakukan ketika merangkum novel, jurnal, atau bahkan mengerjakan tugas sekolah.
Umumnya memang memakan waktu yang cukup banyak. Sehingga penulis sarankan untuk menggunakan cara ini dalam mengerjakan tugas di rumah atau PR. Namun, di sisi lain cara ini menghasilkan rangkuman yang lebih maksimal guys.
Hal ini dikarenakan kamu akan benar-benar mengerti keseluruhan cerita secara matang dari awal sampai akhir. Apabila ada plot kilas balik, campuran, atau bahkan alur yang dirasa membingungkan maka menggunakan cara ini dapat menghasilkan rangkuman yang runtut dan maksimal.
2. Memberi highlight pada informasi penting
Cara merangkum cerita yang kedua ialah memberi highlight pada informasi penting. Hal ini harus banget kamu lakukan supaya ga lupa dengan beberapa informasi yang menjadi dasar atau membangun cerita tersebut guys.
Oh iya, penulis juga memiliki tips untukmu dalam menghighlight informasi. Penulis sering banget nih menemukan pelajar yang melakukan highlight sampai 1 paragraf penuh. Tahu ga sih guys kalau hal ini kurang efektif lho.
Tujuan highlight sendiri hanya memberi petunjuk untuk informasi penting. Sehingga kamu ga perlu melakukan highlight sampai 1 paragraf. Cukup 1 atau 2 kalimat, bahkan 1 atau 2 frasa saja.
Penulis sendiri seringkali melakukan highlight hanya pada 1 atau 2 kata penting dalam satu kalimat gengs. Hal ini penulis rasa lebih efektif untuk diingat. So, kamu bisa coba cara ini juga ya!
3. Menulis dalam bahasamu
Langkah berikutnya ialah kembali menulis berbagai informasi tersebut dalam bahasamu sendiri guys. Setelah membaca sampai habis dan melakukan highlight di berbagai informasi penting maka kini saatnya untuk menulis ulang semua informasi tersebut.
Kamu bisa merangkainya ke dalam bahasa sehari-hari atau yang mudah dimengerti guys. Namun, hati-hati ya! Jangan sampai penggunaan kata sehari-hari bisa menjadi salah arti di kalimat tersebut. Sehingga kamu tetap harus cermat dalam memilih kata atau frasa yang tepat guys.
Eits, untuk beberapa informasi seperti tanggal atau wawancara dari narasumber ada baiknya ditulis dengan lengkap ya guys. Sisanya baru kamu rangkum dengan bahasa sehari-hari deh.
4. Membaca ulang
Cara merangkum cerita yang terakhir ialah membaca ulang. Ada banyak banget dari kamu yang sering melewatkan step ini guys. Padahal membaca ulang adalah hal yang penting banget nih.
Dengan membaca ulang maka kamu bisa mengecek kembali berbagai kalimat, kata, sampai tanda baca yang mungkin kurang tepat guys. Apalagi umumnya kegiatan merangkum ini berkaita dengan pelajaran Bahasa yang pasti memperhatikan tanda baca.
Kamu juga bisa melakukan revisi apabila ada kata yang kurang tepat atau bahkan data yang salah guys. So, usahakan selalu membaca ulang berbagai rangkuman yang telah kamu buat ya!
Cara Merangkum Cerita dengan Cepat
1. Membaca per-paragraf
Selain beberapa cara di atas, penulis juga memiliki beberapa langkah merangkum dengan cepat gengs. Cara ini bisa kamu terapkan untuk mengerjakan soal ujian Bahasa Indonesia, mengerjakan UTBK, atau bahkan latihan soal.
Langkah pertama yang harus kamu lakukan ialah membaca per-paragraf. Baca secara cepat kalimat per-paragraf, kemudian temukan simpulan, informasi penting, atau topik yang dibahas dari paragraf tersebut gengs.
Untuk membaca cepat sendiri memang membutuhkan skill khusus gengs. Kamu harus terbiasa untuk menarik kesimpulan dengan tepat dalam waktu yang singkat. Umumnya sih di beberapa SMA mengajarkan hal ini kepada murid-muridnya.
Membaca cepat pun bisa dilatih sendiri kok. Kamu cukup sediakan bacaan sepanjang 500-700 kata dan baca secara cepat hanya dalam 5 menit. Kemudian tentukan maksud dari bacaan tersebut.
2. Tulis info penting
Menulis info penting menjadi cara merangkum cerita yang berikutnya. Nah, sesuai yang penulis sarankan di atas maka kamu cukup menulis 1 atau 2 kata penting saja dari satu paragraf.
Usahakan seminimal mungkin untuk mengambil informasi penting. Kamu bisa menghapus beberapa konjungsi yang dianggap kurang efektif atau meringkasnya menjadi sebuah kalimat yang lebih efisien.
Tenang aja gengs, pasti ketemu kok! Dalam satu paragraf biasanya ada 1 atau 2 kalimat atau bahkan frasa tertentu yang menjadi dasar pembangun di paragraf tersebut.
3. Rangkai informasi penting tersebut
Langkah berikutnya ialah merangkum berbagai informasi penting yang telah kamu dapatkan ke dalam sebuah kalimat baru. Sama seperti langkah di atas, kamu bisa menggunakan berbagai kalimat sederhana untuk menulis rangkuman ini.
Dengan catatan jangan sampai salah informasi atau makna. Biasanya nih guys, dalam 10 paragraf dalam sebuah bacaan maka rangkuman yang dihasilkan hanya 10 kalimat yang bisa kamu buat menjadi dua paragraf.
Usahakan membuatnya seefisien mungkin ya. Menggunakan konjungsi yang minim dan juga kalimat yang mudah dimengerti. Eits, sampai ketinggalan nih! Untuk penulisan judul sendiri usahakan menulis dengan lengkap ya guys!
4. Periksa ulang
Yap, cara merangkum cerita yang terakhir ialah memeriksa ulang. Langkah akhir ini bisa kamu lakukan sekalipun dalam mengerjakan berbagai ujian maupun UTBK gengs. Hal ini penting banget untuk memastikan dan memeriksa jawabanmu dengan benar.
Umumnya sih dalam soal pilihan ganda kamu akan jarang diminta untuk merangkum, mungkin hanya 1-3 soal saja. Sementara itu, tantangan merangkum ini sering kamu temukan dalam berbagai soal uraian.
FYI, soal di uraian memiliki poin yang cukup besar untuk memengaruhi penilaian gengs. Nah, di sinilah kamu harus sedikit bekerja keras untuk teliti terhadap tanda baca, huruf kapital, paragraf, sampai kata-kata yang kamu tulis.
Ingat gengs, jangan sampai salah tafsir atau arti ya. Ini merupakan puncak penilaian dari sebuah rangkuman. So, pastikan sisa waktu 5 atau 10 menit untuk membaca ulang rangkuman yang telah kamu buat gengs.
Yup, itu tadi beberapa cara merangkum dengan cepat dan mudah. Kamu bisa mulai terapkan di berbagai rangkuman dalam menghadapi ujian sekolah juga gengs. Penulis rasa belajar melalui sebuah rangkuman itu lebih efisien daripada SKS.
Selain mempelajari materi secara menyeluruh, rangkuman juga membantumu untuk melatih ingatan agar lebih baik lagi. Ga hanya itu, kamu bisa membaca rangkuman sembari menunggu ujian atau dalam perjalanan sekolah guys. So, untuk kamu yang kini sedang ujian, semangat ya gengs!!