Ini Dia 3 Perbedaan Astronomi dan Astrofisika yang Wajib Kamu Ketahui

Halo teman-teman semua! Apa kabarnya nih? Semoga kamu dalam keadaan sehat dan tetap bahagia di manapun kamu berada ya. Siapa di antara kamu yang seringkali kebingungan mengenai perbedaan astronomi dan astrofisika? Belum lagi ada ilmu mengenai kosmologi juga.

Yap, ketiga hal tersebut seringkali kamu temui dalam berbagai pembelajaran atau materi, terutama yang berkaitan dengan ilmu sains. Nah, pada kesempatan kali ini, penulis hendak membagikan beberapa informasi terkait ketiga hal tersebut guys.

Kira-kira apa sih perbedaan di antara ketiganya? Eits, jangan salah, hal ini penting banget diketahui untuk membantumu dalam menentukan jurusan di masa depan juga. Berhubung terdapat jurusan astronomi hingga khusus mempelajari kosmologi. So, tanpa menunggu lama, yuk langsung simak ulasannya di bawah ini ya guys!

Perbedaan Astronomi dan Astrofisika

Perbedaan astronomi dan astrofisika
Image by Lumina Obscura from Pixabay

1. Berdasarkan Pengertiannya

Perbedaan astronomi dan astrofisika yang pertama adalah berdasarkan pengertiannya guys. Hal ini paling mendasar, tetapi seringkali dilewatkan oleh para pelajar maupun pembaca di luar sana. 

Berdasarkan pengertiannya, astronomi diarttikan sebagai suatu ilmu alam yang mempelajari fenomena alam yang terjadi di luar bumi serta benda-benda langit. Sedangkan, astrofisika adalah bisang ilmu yang secara khusus melihat fenomena alam maupun objek astronomi dari sudut pandang fisika. 

Terakhir, kosmologi adalah suatu ilmu yang mempelajari alam semesta dilihat dari sudut pandang hubungan antara ruang dan waktu. Dari sini, maka akan terlihat secara jelas perbedaan astronomi, astrofisika, dan kosmologi bukan? 

Apabila disimpulkan, astronomi merupakan induk dari astrofisika dan kosmologi. Kalau astronomi mempelajari alam semesta dan jagat raya secara umum, maka astrofisika hanya melihatnya dari sudut pandang fisika dan kosmologi berdasarkan hubungan antara ruang dan waktu.  

2. Ruang Lingkup Materi

Next, perbedaan astronomi dan astrofisika berikutnya adalah ruang lingkup materi yang dipelajari guys. Penulis akan mulai dari astronomi yang secara pokok mempelajari tentang asal-usul dari objek atau benda langit, sifat kimia yang dimiliki, hingga bagaimana pembentukan maupun perkembangan alam semesta. 

Sementara itu, astrofisika secara khusus mempelajari tentang pembentukan alam semesta dilihat dari sudut pandang ilmu fisika. Artinya, kamu akan mempelajari berbagai benda-benda langit seperti planet, komet, nebula, atau meteor dengan menggunakan perhitungan gelombang maupun persamaan Einstein. 

Terakhir, untuk ilmu kosmologi, ruang lingkup materinya berkisar mengenai 3 hal pokok yaitu kosmologi fisik, kosmologi filosofis, dan kosmologi lain. Ketiga jenis ini akan diklasifikasikan secara lebih khusus lagi guys. 

Apabila kamu mempelajari kosmologi fisik, maka sub-materi yang kamu pelajari mulai dari ledakan dahsyat atau yang dikenal dengan bing-bang, kemudian materi gelap, energi gelap, hingga prinsip-prinsip dalam ilmu kosmologi. 

3. Prospek Pekerjaan

Perbedaan astronomi dan astrofisika yang terakhir adalah prospek pekerjaan yang dihasilkan. Yap, menyangkut perbedaan mengenai lingkup materi yang diajarkan maka hal ini juga berdampak pada prospek pekerjaan yang akan kamu kerjakan di masa depan guys. 

Apabila kamu bekerja sebagai seorang astronomi, maka kamu akan mendapatkan pengetahuan yang bisa dibilang seimbang antara materi dengan praktek. Kamu bisa memilih pekerjaan sebagai seorang astronot maupun peneliti di NASA guys. 

Berbeda dengan astrofisika dan kosmologi yang lebih menekankan tentang materi, maka prospek pekerjaan yang tersedia pun kebanyakan berkutat di bidang penelitian hingga pengembangan dari teknologi guys. 

Akan tetapi, jangan salah guys! Berhubung kedua ilmu di atas masih sangat langka untuk dipelajari, maka sangat mungkin kalau kamu bisa melanjutkan pendidikan mengenai dua program studi di atas di luar negeri guys. Terlebih saat ini sudah ada banyak beasiswa yang tersedia di Asia hingga beasiswa secara penuh di Eropa. 

Yap, di atas adalah beberapa perbedaan astronomi dan astrofisika. Sejauh ini, apakah kamu sudah tercerahkan dengan perbedaan di atas? Harapannya ketika kamu sudah bisa membedakan ketiga ilmu tersebut, maka kamu juga bisa mengarahkan bakat dan minatmu sebenarnya lebih menyukai apa sih? 

Terlebih jurusan yang berkaitan dengan ketiga ilmu di atas masih sangat langka di Indonesia guys. Jadi, akan sangat bermanfaat apabila kamu mempelajari dan menjadi ahli di bidang tersebut. So, bagaimana? Apakah kamu tertarik guys? Yuk, komen di bawah ini ya!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Kamar Berantakan Tanda Kamu Orang yang Kreatif Lho!

Selama ini kita selalu disuruh untuk menjadi rapi. Kemeja harus rapih. Naruh barang di tas…