Hallo teman-teman. Jumpa lagi ya! Sehat-sehat semua ya hari ini? Yuk kita lanjutkan pembelajaran bahasa Inggris kelas 8. Sudah siap kan? Kita masuk Bab 2 ya. Di Bab ini kita akan mempelajari beberapa materi diantaranya bagaimana mengungkapkan bahwa kita mampu melakukan sesuatu (stating capabilities) dan bagaimana kita akan melakukan sesuatu (stating willingness).
‘saya mampu mengendarai sepeda motor’ itu salah satu ungkapan bahwa kita mampu melakukan sesuatu. Tentu dalam bahasa Indonesia, tidak menjadi masalah bukan? Namun bagaimana dalam bahasa Inggris? Simak ulasannya berikut ya!
Perhatian!
Untuk mengakses rangkuman materi semua bab, silahkan klik menu di bawah ini!
Chapter 2 : We can do it, and we will do it
1. Stating Capabilities
Seperti yang telah diungkapkan di atas, bahwa kita akan membahas bagaimana cara mengungkapkan kemampuan dalam bahasa Inggris. Sebelum lebih lanjut simak penggalan teks berikut ya!
Rani : “Yuli and Tono can make fried rice, and they can fry the egg nicely. They can also serve fried
rice beautifully with tomatoes and celery
Rani : “Yuli and Tono bisa membuat nasi goreng, dan mereka bisa menggoreng telur dengan
sempurna. Mereka juga bisa menyajikannya dengan cantik dengan tambahan tomat dan seledri
dari penggalan teks di atas, kita bisa mengetahui bahwa kata modal can digunakan untuk menginformasikan kemampuan. Bagaiamana jika kita ingin mengungkapkan bahwa kita mampu lainnya? Simak polanya sebagai berikut ya.
(+) S + Can+ V1
- I can play a guitar (saya bisa bermain gitar)
- Budi can draw flowers beautifully (Budi bisa menggambar bunga dengan indah)
- They can speak English well (Mereka bisa berbicara bahasa Inggris dengan lancar)
(-) S + Cannot/Can’t+ V1
- I cannot play a guitar (saya tidak bisa bermain gitar)
- Budi can’t draw flowers beautifully (Budi tidak bisa menggambar bunga dengan indah)
- They can’t speak English well (Mereka tidak bisa berbicara bahasa Inggris dengan lancar)
(?) Can +S+ V1
- Can you play a guitar? (Bisakah kamu bermain gitar?)
Yes, I can (Ya, saya bisa)
- Can Budi draw flowers beautifully? (Bisahkah Budi menggambar bunga dengan indah?)
No, he cannot (tidak, dia tidak bisa)
- Can they speak English well? (Bisakah mereka berbicara bahasa Inggris dengan lancar?)
No, they can’t (tidak, mereka tidak bisa)
Selain itu, teman-teman juga bisa loh menambahkannya dengan questions words ( kata tanya) 5W+1H. berikut penjelasannya.
- What can I do for you? (apa yang bisa saya lakukan untukmu?)
- How can Budi play guitar? (bagaimana cara budi bermain gitar?)
a). Be able to
Selain can, kita juga bisa menggunakan be+ able to untuk mengungkapkan kemampuan, rumusnya:
S+ is/am/are+ able to+v1
(+) S + s/am/are+ able to+ V1
- I am able to play a guitar (saya bisa bermain gitar)
- Budi is able to draw flowers beautifully (Budi bisa menggambar bunga dengan indah)
(-) S + is/am/are+not+ able to+ V1
- I cannot play a guitar (saya tidak bisa bermain gitar)
- Budi is not able to draw flowers beautifully (Budi tidak bisa menggambar bunga dengan indah)
(?) Is/am/are +S+ able to+ V1
- Are you able to play a guitar? (Bisakah kamu bermain gitar?)
Yes, I am
- Is Budi able to draw flower? (Bisakah Budi menggambar bunga?)
No, he is not.
b). Can vs Could
Teman-teman, selain kata kerja bantu can, pasti juga sering melihat could, nah, seperti apa sih bedanya?
Keduanya memang memiliki makna yang sama, yakni bisa/mampu, Could itu penempatan rumus sama seperti can. Namun ternyata ada aturan dalam penggunaannya loh.
- Could digunakan untuk menceritakan waktu lampau
When I was child, I could play marble (ketika aku masih kecil, aku bisa bermain kelereng)
- Could juga bisa digunakan untuk mengungkapkan waktu sekarang, namun bermakna praduga atau sesuatu yang belum pasti.
He could play a guitar (kayaknya dia bisa bermain gitar)
- Could juga bisa digunakan untuk mengungkapkan kemampuan namun lebih sopan dibandingkan can.
My father could run fast (ayahku bisa berlari dengan cepat)
2. Stating Willingness
Setelah kita belajar bagaimana mengungkapkan kemampuan, kita akan lanjutkan bagaimana sih cara mengungkapkan kesediaan, kemauan, atau akan. Sebelum lebih lanjut, simak penggalan teks berikut ya!
Puspita: “If you need any help with your laundry, please let me know. I will come to your house
to help you. “
Puspita: “Jika kamu membutuhkan bantuan dengan cucian bajumu, tolong beritahu aku. Aku
akan datang ke rumahmu membantumu”
Will VS Would
Seperti halnya, can vs could, will vs would ini juga mempunyai kesamaan dan perbedaan yang serupa. Berikut untuk pejelasannya.
No | Will | Would |
1 | Digunakan untuk waktu sekarang Ex: I will play football ( saya akan bermain sepak bola) | Digunakan untuk waktu lampau Ex: I would helped you but I don’t have time ( saya dulu ingin membantumu tapi tidak punya waktu) |
2 | Kurang sopan Ex: will you work for me ( maukah anda bekerja denganku) | Kurang sopan Ex: would you work for me ( sudikah anda bekerja denganku) |
3 | Sesuatu yang pasti Ex: I will come to your home tomorrow ( saya akan datang kerumahmu besuk) | Sesuatu yang belum pasti Ex: I would come to your home ( saya mungkin akan datang kerumahmu besuk) |
Berikut ialah formula will/would yang bisa teman-teman pelajari
(+) S + Will/would+ V1
- I will play football next Sunday (saya akan bermain bola hari Minggu besuk)
- I would helped you but I don’t have time ( saya dulu ingin membantumu tapi tidak punya waktu)
- I will come to your home tomorrow ( saya akan datang kerumahmu besuk)
(-) S + Will/would + not (won’t/wouldn’t) + V1
- I will not play football next Sunday (saya tidak akan bermain bola hari Minggu besuk)
- I wouldn’t helped you but I don’t have time ( saya dulu tidak ingin membantumu tapi tidak punya waktu)
- I won’t come to your home tomorrow ( saya tidak akan datang kerumahmu besuk)
(?) Will/would +S+ V1?
- Would you work for me? ( maukah anda bekerja denganku)
Yes, I would (Ya, saya bisa)
- Will you go to Jogja? (akankah kamu pergi ke Jogja?)
No, I won’t (tidak, saya tidak pergi)
- Would you help me? (sudikah kamu membantuku?)
Of course, I would (tentu, saya mau)