7 Buku Bertema Self Improvement yang Menarik Banget untuk Dibaca

Hai gengs, gimana kabarnya? Semoga kamu semua dalam keadaan yang baik ya! Nah, di kesempatan kali ini, aku mau share nih tentang rekomendasi buku-buku yang bisa mengubah hidupmu dan membantu untuk self improvement! Disimak ya!

Sebelumnya, self improvement itu apa sih? Self improvement adalah cara kita untuk meningkatkan kualitas diri kita agar menjadi lebih baik ke depannya. Self improvement itu penting loh!

Kadang kita sering terfokus dengan kekurangan kita. Kita jadi lupa kalau kita ternyata punya kelebihan yang bisa dikembangkan. Self improvement sendiri bisa dilakukan dengan banyak cara loh, salah satunya membaca buku bertema self improvement seperti di bawah ini!

Buku-buku Bertema Self Improvement

buku bertema self improvement
Personal development, personal and career growth, progress and potential concepts. Coach (human resources officer, manager, mentor) motivate employee to growth.”n

1. Bicara Itu Ada Seninya

Buku yang ditulis oleh Oh Su Hyang ini cocok banget untuk kamu yang sedang mencari tips untuk berkomunikasi yang baik. Penulis menjelaskan logika dalam berbicara, cara berbicara dengan lancar, penyebab kenapa seseorang takut dalam berbicara, dan lain-lain.

Setelah kamu baca buku ini, kamu bakal tau, ternyata saat berkomunikasi ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar komunikasi kita dapat diterima oleh orang lain. Pokoknya, buku ini bener-bener mimin rekomenin, apalagi buat kamu yang pengen ngelatih skill dalam berbicara.

Hah, kok berbicara aja harus dilatih sih ka? Iya dong gengs! Apa yang kita bicarakan itu bisa punya banyak makna dan pengaruh buat kehidupan kita ataupun orang lain loh! Gak bakal bosen deh baca buku ini, mimin jamin hehehe.

2. Sebuah Seni Untuk Bersikap Bodo Amat

Buku karya Mark Manson ini menjelaskan bagaimana cara mengatur suatu prioritas. Ia mengungkapkan bahwa kunci kehidupan yang baik bukanlah untuk memedulikan hal-hal besar, namun untuk memedulikan hal di sekitar kita yaitu hal sederhana.

Mark Manson juga menambahkan kalau hal yang kita harus pedulikan adalah hal yang benar, penting, dan mendesak saja. Hah kok gitu ka? Iya, karena kalau kita kurang memedulikan atau memperhatikan sesuatu, kita justru sedang fokus dalam melakukan suatu hal.

Manson menjelaskan kalau “bodo amat” disini bukan acuh tak acuh, melainkan nyaman untuk berbeda dan bisa mencapai tujuan yang direncanakan. Eh, sisanya baca sendiri ya wkwkwk

3. Jangan Membuat Masalah Kecil Jadi Masalah Besar

Ini kesukaan mimin banget nih! Buku ini ditulis oleh Richard Carlson yang mengajarkan kita untuk tetap tenang ketika menghadapi masalah. Saat mimin baca buku ini, mimin ngerasa kesindir dong wkwkwk. Iya, soalnya kadang mimin suka lihat suatu masalah cuma dari segi negatifnya dan bahkan mimin suka panik. Waduh, jangan ditiru ya gengs!

Hmmm, mimin rasa semua orang juga pernah ngalamin ya. Makanya lewat buku ini, penulis menyampaikan kalau ternyata nggak ada yang namanya masalah besar. Yang ada, kita yang membesar-besarkan masalah itu. Buku ini ditulis secara padat, jadi nggak bertele-tele gitu. Dah, pokoknya mimin suka banget. Kamu juga harus baca ya!

4. Rich Dad Poor Dad

Nah, buku ini adalah buku pertama yang mimin baca dari semua list yang ada disini hehe. Intinya, buku karya Robert T. Kiyosakai ini menjelaskan resep menjadi orang kaya. Siapa sih yang nggak mau kaya?

Di buku ini diceritakan kalau Robert diasuh oleh dua ayah. Satu yaitu ayahnya yang miskin dan satunya lagi yaitu ayah sahabatnya yang kaya. Lewat buku ini, Robert menjelaskan nasehat yang mungkin orang kelas menengah dan miskin belum pernah dengar dari orang kaya.

Penulis menegaskan untuk memahami perbedaan aset dan liabilitas. Misalnya, saat membeli rumah. Orang miskin dan kelas menengah menjadikan rumah sebagai satu-satunya aset yang paling berharga.

Sedangkan orang kaya menjadikan rumah sebagai liabilitas. Robert juga membahas tentang tips bagaimana untuk tidak terjebak dalam hutang, dan lainnya. Baca sendiri ya sisanya wkwkwk!

5. Berani Tidak Disukai

Buku karya Ichiro Kishimi dan Fumitake Koga ini disajikan dalam bentuk percakapan antara pemuda dengan filsuf. Buku ini terdiri dari lima bab yaitu Malam Pertama hingga Malam Kelima.

Dalam percakapannya, filsuf membantu pemuda tersebut untuk membantu menjalani sebuah kehidupan dan berdamai dengan masa lalu. Setelah baca buku ini, kamu bakal tau gimana caranya mencintai diri sendiri. Intinya, filsuf mengajarkan untuk melihat kehidupan dari sisi lain.

Tenang aja kok gengs! Percakapan atau pertanyaan yang diajuin sama pemuda relate kok sama pertanyaan yang mungkin sering kita tanyakan. Yuk langsung cuzzz baca bukunya. Kamu bakal dapet banyak pelajaran berharga yang mungkin belum pernah kamu dapet loh hehehe.

6. Grit

Buku ini adalah karya Angela Duckworth yang menurut mimin bener-bener inspiratif. Kita diingetin nih, kalau orang sukses itu belum tentu orang yang jenius. Menurut Duckworth, orang yang bersemangat dan tekun dalam suatu hal bisa lebih sukses loh dibandingkan sama orang yang pintar atau jenius tapi nggak tekun. Keren dah bukunya. 

Hayo, kamu pasti pernah mikir kan “aku bisa nggak ya?” Mimin juga sering mikir gitu kok, tapi lewat buku ini kita bisa lebih dikuatkan. Aku inget banget kutipan dari buku ini,

“Dalam karier, seringkali saya ingin berhenti saja, ketika saya ingin menyerah dan melakukan hal yang lebih mudah. Tapi, selalu ada saja orang yang, dengan cara tertentu, mengatakan kepada saya untuk maju terus. Saya rasa semua orang membutuhkan seseorang seperti itu. Bukankah begitu?”

7. Mindset

Buku karya Carol Dweck ini menceritakan kalau ada dua macam mindset. Mindset pertama yaitu fixed mindset atau mindset tetap dan growth mindset atau mindset yang tumbuh.

Ternyata selama ini kita lebih sering menerapkan fixed mindset loh atau intinya seperti kalau tidak punya bakat dari lahir, kita tidak bisa sukses, kalau nilai jelek berarti siswa tersebut kurang pandai, dan lain-lain. Setelah baca buku ini, kalian bakal dapet banyak pelajaran berharga deh, mimin jamin. Kamu bakal bisa membangun pola pikir kalian supaya lebih positif.

Misalnya seseorang yang punya keyakinan bahwa dirinya akan sukses. Untuk mencapainya pasti akan ketemu dengan banyak kegagalan kan? Nah, tapi dia sudah menanamkan dalam mindset-nya kalau pengen sukses, gagal itu biasa dan memang harus dijalani. Setuju kan gengs?

Nah itu tadi gengs, beberapa buku yang menurut mimin cocok banget untuk dibaca. Semoga kamu yang sedang stuck sama suatu masalah bisa lebih plong ya setelah baca buku diatas. Tenang gengs, setiap masalah pasti ada jalan keluarnya.

Ya ibarat gembok sama kunci. Kan gembok nggak akan dibuat kalau nggak ada kuncinya, sama dong kayak masalah. Seberapa besar masalahnya, pasti ada jalan keluarnya. Yuk, tetep smangat! Jangan mudah nyerah ya! Just remember why you started!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Check Also

Dedi Corbuzier: Sekolah? Gak Guna!

Pernyataan Dedi Corbuzier sangat menghebohkan para netizen khususnya para pengguna Youtube…